-->
×

Iklan

Iklan

iklan

Tag Terpopuler

Rohaniawan Kamtibmas Polri Beri Edukasi Pelajar soal Toleransi dan Mitigasi Bencana di Poso

Monday, August 25, 2025 | August 25, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-08-25T04:46:00Z


Rohaniawan Kamtibmas Polri saat memberikan edukasi 
SMP Negeri 2 Lage, Desa Malei, Kecamatan Lage, Kabupaten Poso, Sabtu 23 Agustus 2025 (foto terassulteng.com)



TERASSULTENG | Poso - Satgas II Preemtif Operasi Madago Raya terus melakukan pendekatan persuasif guna menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif. Lewat kegiatan sambang, personel Rohaniawan Kamtibmas Polri menyambangi pelajar di Kabupaten Poso.


Pada Sabtu (23/8/2025), Aiptu Halput Tarusu, S.Th menggelar tatap muka dengan siswa-siswi SMP Negeri 2 Lage, Desa Malei, Kecamatan Lage, Kabupaten Poso. Pertemuan berlangsung dalam suasana santai namun penuh edukasi.


Dalam kegiatan tersebut, Aiptu Halput memperkenalkan peran rohaniawan Polri dalam mencegah paham radikalisme dan intoleransi yang berpotensi merusak persatuan bangsa. Ia mengajak pelajar agar tumbuh sebagai generasi yang terbuka dan menghargai perbedaan.


Tak hanya itu, Aiptu Halput juga memberikan penyuluhan (binluh) bertema "Mitigasi Bencana". Materi ini disampaikan untuk meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan para pelajar dalam menghadapi potensi bencana alam yang bisa terjadi kapan saja.


"Melalui kegiatan ini, kita ingin menanamkan nilai-nilai toleransi dan pentingnya hidup rukun sejak dini. Harapannya, tercipta lingkungan sekolah yang damai serta situasi kamtibmas yang semakin kondusif," ujar Aiptu Halput.


Para siswa tampak antusias mengikuti kegiatan. Mereka aktif berdialog dan memberikan pertanyaan seputar materi yang disampaikan. Tak sedikit dari mereka mengaku baru pertama kali mendapatkan pemahaman langsung dari aparat keamanan.


Ucapan terima kasih juga datang dari guru pendamping, Agustina Limbong, Ia menyampaikan apresiasi atas inisiatif Satgas Madago Raya yang dinilai sangat bermanfaat bagi pembentukan karakter siswa di sekolah.


"Ini sangat positif. Anak-anak jadi paham pentingnya toleransi dan juga bagaimana bersikap saat bencana. Semoga kegiatan seperti ini rutin dilakukan," kata Agustina.

Iklan-ADS space iklan Iklan-ADS space iklan Iklan-ADS space iklan Iklan-ADS space iklan Iklan-ADS space iklan Iklan-ADS space iklan Iklan-ADS space iklan Iklan-ADS
×
Berita Terbaru Update
close
Banner iklan disini