Tradisi Pedang Pora Warnai Wisuda Purna Bhakti 19 Personel Polri dan ASN Polda Sulteng, Selasa 1 Juli 2025 (foto terassulteng.com)
TERASSULTENG | PALU, Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah (Polda Sulteng) menggelar upacara Wisuda Purna Bhakti untuk 19 anggota Polri dan ASN Polri. Prosesi sakral ini menjadi simbol penghargaan atas dedikasi panjang para abdi negara yang resmi memasuki masa pensiun.
Kapolda Sulteng Irjen Pol. Dr. Agus Nugroho, S.I.K., S.H., M.H., memimpin langsung upacara Wisuda Purna Bhakti yang digelar di lobby Polda Sulteng, Selasa (1/7/2025).
Dalam sambutannya, jenderal dua bintang menegaskan bahwa masa purna bakti bukan sekadar akhir dari pengabdian dinas, melainkan awal dari pengabdian baru di tengah masyarakat.
“Wisuda Purna Bhakti ini merupakan bentuk penghargaan dan rasa hormat setinggi-tingginya dari institusi Polri kepada personel yang telah mengabdi dengan setia dan penuh pengorbanan,” tegas Kapolda.
Ke-19 wisudawan dilepas dari dinas aktif terdiri dari 16 anggota Polri dan 3 ASN Polri. Mereka adalah:
1. Kombes Pol (Purn) Didi Mindarto., S.H, jabatan terakhir Karorena Polda Sulteng.
2. AKBP (Purn) Dr. Hj. Naima Akaseh, Kesatuan terakhir SPN Polda Sulteng.
3. AKBP (Purn) I Wayan Pasek, Kesatuan terakhir Bidhumas Polda Sulteng.
4. AKBP (Purn) Ngadimin, S.H, Kesatuan terakhir Ditreskrimum Polda Sulteng.
5. AKBP (Purn) Jos Alben Chrismats Lawani, Kesatuan terakhir Biro Rena Polda Sulteng.
6. AKBP (Purn) Lexi Djonson Lumuru Gagola, Kesatuan terakhir Ditpamobvit Polda Sulteng.
7. Kompol (Purn) Apolonius Boy Montolalu, Kesatuan terakhir Bidpropam Polda Sulteng.
8. Kompol (Purn) Yahya Naku, Kesatuan terakhir Bidpropam Polda Sulteng.
9. Kompol (Purn) Hans Irus Djihangga, Kesatuan terakhir SPKT Polda Sulteng.
10. Kompol (Purn) Sukri., S.H., Kesatuan terakhir Ditreskrimum Polda Sulteng
11. Kompol (Purn) Edison Wentinusa, Kesatuan terakhir Bidpropam Polda Sulteng.
12. AKP (Purn) Makmur, Kesatuan terakhir Setum Polda Sulteng.
13. AKP (Purn) Kasmawati, Kesatuan terakhir Ditintelkam Polda Sulteng.
14. AKP (Purn) Pius Parerung, Kesatuan terakhir Ditresnarkoba Polda Sulteng.
15. AKP (Purn) Marten Alexander Paulus, Kesatuan terakhir Yanma Polda Sulteng.
16. AKP (Purn) Modalta Tarigan, S.H., M.H., Kesatuan terakhir Bidkum Polda Sulteng.
17. Fachdar H.A Maranua, S.H.,/Pembina, Kesatuan terakhir Ditpamobvit Polda Sulteng
18. Elfira Masoko Dotulung/Penata TK I, Kesatuan terakhir Ditpamobvit Polda Sulteng.
19. Armin/Pengatur TK I, Kesatuan terakhir Biro SDM Polda Sulteng
Kapolda Sulteng juga menekankan, walau kegiatan dilangsungkan secara sederhana, namun maknanya sangat mendalam. Ia mengajak seluruh purnawirawan untuk terus bersyukur dan tetap menjadi teladan dalam kehidupan bermasyarakat.
“Pensiun bukan berarti selesai tugas. Bapak/Ibu sekalian tetap mengabdi sesuai keahlian masing-masing, dan kami harapkan tetap membawa citra positif Polri di tengah masyarakat,” pesannya.
Upacara ditutup dengan tradisi Pedang Pora, sebagai simbol pelepasan dan penghormatan kepada para wisudawan. Diiringi tepuk tangan dan rasa haru, para purnawirawan melangkah keluar dari institusi, namun bukan dari pengabdian. Mereka kini diharapkan menjadi duta-duta teladan di tengah kehidupan sosial.
“Atas nama keluarga besar Polda Sulteng, saya menyampaikan terima kasih atas dedikasi, kinerja, dan dharma bakti Bapak/Ibu sekalian. Semoga Tuhan membalas semua pengabdian dengan berkah dan kesehatan,” pungkasnya.
