Satgas Madago Raya Gelar Upacara Bendera di SD-SMP Satu Atap di Poso, Senin 26 Mei 2025 [foto terassulteng.com]
TERASSULTENG | Poso - Satgas III Preventif Operasi Madago Raya menggelar upacara bendera bersama siswa SD-SMP Satap Pantangolemba, Kecamatan Poso Pesisir Selatan, Kabupaten Poso, Senin (26/5/2025). Kegiatan ini dipimpin langsung oleh sejumlah personel Pos Kamtibmas Masamba.
Kasatgas III Preventif Ops Madago Raya Kombes Pol Kurniawan Tandi Rongre, S.I.K.,M.Si menyampaikan kegiatan ini merupakan bagian dari pendekatan persuasif Polri dalam menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (sitkamtibmas) yang kondusif di wilayah operasi Madago Raya.
“Kami ingin menanamkan semangat nasionalisme kepada anak-anak sejak dini. Mereka adalah generasi penerus bangsa yang harus punya rasa cinta tanah air,” katanya.
Upacara berlangsung khidmat dengan diikuti puluhan siswa dan guru. Personel pos kamtibmas bertugas sebagai inspektur dan petugas upacara, sementara siswa-siswa tampak antusias mengikuti jalannya kegiatan.
Tak hanya upacara, personel pos kamtibmas juga menggelar sesi edukasi seputar wawasan kebangsaan dan pentingnya menjaga persatuan. Materi diberikan dengan pendekatan yang menyenangkan agar mudah dipahami anak-anak.
Untuk menarik minat siswa, personel Satgas mengadakan kuis berhadiah. Mereka yang bisa menjawab pertanyaan seputar Pancasila, lagu kebangsaan, dan Kepolisian mendapat bingkisan menarik dari petugas.
“Anak-anak sangat senang, ini bukan cuma soal edukasi, tapi juga upaya kami membangun karakter mereka,” tambah Kurniawan.
Kegiatan seperti ini, lanjutnya, akan terus digelar di sekolah-sekolah wilayah rawan di Poso. Tujuannya agar anak-anak tumbuh dalam lingkungan yang damai, penuh rasa hormat pada bangsa dan negara.
Mariyam S.Pd, selaku Guru SD SMP Satap Pantangolemba mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Satgas Madago Raya yang telah menanamkan jiwa nasionalisme kepada anak didiknya
"Kegiatan ini sangat bermanfaat dalam membentuk karakter serta menumbuhkan rasa cinta tanah air di kalangan pelajar," pungkasnya.
