Satgas Preventif Operasi Madago Raya, gelar razia kendaraan untuk cegah masuknya senpi dan amunisi di Poso, Senin 19 Mei 2025 [foto terassulteng.com]
TERASSULTENG | Poso – Satuan Tugas (Satgas) III Preventif Operasi Madago Raya kembali melakukan razia kendaraan untuk menekan peredaran bahan berbahaya di wilayah Kabupaten Poso.
Kegiatan dilaksanakan secara serentak pada Senin (19/5/2025), dengan fokus utama pada pemeriksaan kendaraan yang diduga digunakan untuk membawa senjata api, bahan peledak, amunisi, dan barang berbahaya lainnya.
Razia diawali di Pos Kamtibmas Tabalu, di mana tiga personel yang dipimpin Bripka Komang Harry melakukan penyekatan kendaraan. Petugas memeriksa dokumen kendaraan, barang bawaan penumpang, serta ruang bagasi demi memastikan tidak ada barang berbahaya.
Selanjutnya, giliran Pos Kamtibmas Masamba yang dipimpin Brigpol I Gede Yudi. Tim di lokasi ini memeriksa puluhan kendaraan roda empat dan roda dua. Di kawasan Kalora, pemeriksaan dipimpin Bripka Thasril Wahyudin bersama tiga personel lainnya.
Pos terakhir berada di Tamanjeka, di mana Bripka Yusran Sangaji bersama empat personel menambah pengawasan. Dalam razia ini, keempat pos kamtibmas tidak ditemukan barang berbahaya dibawa para pengendara.
“Kegiatan ini rutin dilakukan sebagai langkah preventif mencegah masuknya barang berbahaya ke wilayah operasi. Kami tidak ingin ada pihak yang memanfaatkan situasi untuk melakukan tindakan teror atau kekerasan,” jelas Kombes Pol. Kurniawan Tandi Rongre, S.I.K., M.Si., Kasatgas III Preventif Ops Madago Raya yang juga menjabat Dansat Brimob Polda Sulteng.
Menurut Kombes Kurniawan, razia kendaraan akan terus digelar setiap hari di setiap Pos Kamtibmas untuk memastikan wilayah operasi tetap aman dan kondusif.
Dansat Brimob Polda Sulteng juga menambahkan, selain razia kendaraan pihaknya juga terus meningkatkan sinergi dengan instansi terkait untuk patroli terpadu, termasuk pemantauan jalur tikus. Hal ini untuk memastikan tak ada celah bagi penyelundup membawa senjata dan bahan peledak ke tengah masyarakat.
"Langkah ini diharapkan dapat menutup celah bagi penyelundup untuk membawa senjata dan bahan peledak ke tengah masyarakat," ungkapnya.
Dengan pelaksanaan razia intensif secara serentak ini, Satgas Madago Raya berharap tercipta keamanan yang berkelanjutan dan meminimalisir potensi gangguan kamtibmas di Kabupaten Poso.